Menilik Sinopsis Film Buya Hamka Beserta Fakta Menariknya

Destiara Anggita Putri
3 April 2023, 15:26
Sinopsis Film Buya Hamka
Instagram.com/@falconpictures
Ilustrasi, poster film Buya Hamka.

Film Buya Hamka adalah sebuah fim biografi yang mengangkat kisah nyata perjalanan seorang tokoh inpiratif Indonesia bernama Buya Hamka.

Buya Hamka yang memilki nama panjang Haji Abdul Malik Katim Amrullah adalah sosok wartawan, penulis, pengajar, sekaligus politikus. Beliau juga dikenal sebagai ketua pertama Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan tokoh Muhammadiah yang mendapatkan gelar Pahlawan Nasional.

Falcon Pictures selaku rumah produksinya pun telah merilis trailer resmi film ini pada Kamis (25/3/2023). Film yang disutradarai oleh Fajar Bustomi in dijadwalkan akan tayang apda 20 April 2023 di seluruh bioskop Indonesia. Lantas, seperti apa jalan cerita film Buya Hamka? Simak sinopsis film-nya di bawah ini. 

Sinopsis Film Buya Hamka

Film Buya Hamka ini akan terbagi dalam tiga volume yang berdurasi total selama tujuh jam. Film ini fokus menceritakan kehidupan sosok Buya Hamka dari kecil hingga dewasa.

Pada volume pertama, film ini mengisahkan periode ketika Hamka menjadi pengurus Muhammadiyah di Makassar dan berhasil memajukan organisasi tersebut.

Setelah keberhasilan tersebut, Buya Hamka diangkat menjadi pemimpin redaksi majalah pedoman Masyarakat sehingga membuat ia dan keluarganya harus pindah ke Medan.

Namun pengangkatannya sebagai pemimpin tersebut membuat ia mulai berbenturan dengan kepentingan Jepang hingga membuat medianya harus ditutup karena dianggap berbahaya.

Kehidupan keluarganya juga terguncang ketika salah satu anak mereka meninggal dunia. Selain itu, usahanya mendekati Jepang membuatnya dianggap penjilat dan dimusuhi sehingga ia pun diminta diminta mengundurkan diri dari jabatanya sebagai pengurus Muhammadiyah.

Sinopsis Film Buya Hamka
Sinopsis Film Buya Hamka (Youtube/Falcon)

Pada volume kedua, film ini lebih fokus menceritakan usaha perjuangan Hamka setelah Indonesia memproklamasikan kemerdekaan. Pada masa ini, Indonesia masih dibayangi ancaman agresi kedua dari tentara sekutu. 

Hal inilah yang membuat Hamka berkeliling ke seluruh pelosok demi menyiarkan pentingnya persatuan antara masyarakat, tokoh agama, dan pihak militer Indonesia.

Namun upaya tersebut justru membuatnya terkenal tembakan. Untungnya, Hamka selamat. Buya Hamka pun kemudian pindah ke Jakarta dan mendirikan Al-Azhar.

Namun Hamka difitnah terlibat dengan usaha pemberonatakn pada Soekarno sehingga membuatnya ditangkap dan dipaksa untuk menandatangani surat pengakuan.

Hamka berhasil bertahan dan mendapatkan hikmahnya dengan membuat kitab yang paling berpengaruh dalam pendidikan Islam, Tafsir Al-Azhar.

Halaman:
Editor: Agung
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement